Minggu, 21 Maret 2021

JELAJAH SASTRA

  

      Jelajah Sastra salah satu acara di Ngawi dimana acara tersebut diadakan di Angkringan Bintang 9 pada pukul 18.00-21.30 (Sabtu,20/03/21). Acara jelajah satra yang diadakan komunitas pemuda dan pemudi ngawi dengan nama komunitas (keluarga seni pemuda Ngawi)(Gaseda) didalamnya terdapat banyak seni yaitu mewadahi pemuda pemudi dalam seni sastra,tari,lukis dan seni rupa. Adanya komunitas tersebut bertujuan menjadi wadah bagi pemuda dan pemudi Ngawi yang memiliki seni, tidak hanya yang memiliki seni akan tetapi yang ingin bergabung mengasah bakatnya dibidang seni dapat juga bergabung di komunitas tersebut. Tujuan gaseda dengan diadakannya jelajah sastra yaitu agar minat pemuda-pemudi Ngawi dalam berkarya dan berseni meningkat melalui sastra yang dikemas rapi dalam momen jelajah sastra.

   Persembahan puisi dan musikalisasi oleh para anggota gaseda mengandung nilai dan arti yang berkesan. Diantaranya puisi yang dibawakan oleh kak Pandu menggambarkan bahwa merah pada bendara sekarang tidak bermakna keberanian tetapi keserakahan, hilangnya warna putih yang dulu bermakna suci sekarang berganti dengan arti kekuasaan. Adapun monolog yang dibawakan oleh anggota gaseda mencerminkan betapa malang para rakyat dimasa pandemi COVID 19 ini yang mengakibatkan menurun drastis dalam bidang pendidikan dan ekonomi. Begitu pula dengan artikulasi, gerak tubuh, penghayatan serta diksi yang digunakan Mas Kocing, sangat lengkap dalam membawakan puisinya, membuat  para penonton terpana. Dengan waktu hanya dalam dua minggu, mereka sudah siap menyajikan hasil satra yang mereka dapat ketika latihan, setiap minggu sore di kepatihan Ngawi.

  Dengan adanya kegiatan komunitas tersebut munculah bakat terpendam para pemuda-pemudi Ngawi. Dengan adanya komunitas ini semoga menjadikan bukti apresiasi yang tinggi dari para pemuda dan pemudi bagi masyarakat Ngawi. ”Harapannya tidak hanya mengembangkan komunitas tetapi dikenal nya komunitas lewat anggota komunitas tersebut dan ditampilkan untuk masyarakat agar masyarakat semakin mengenal, mencintai serta menjujung tingi budaya Indonesia melalui seni yang disajikan oleh para anggota”ujar,mas Rizalia (Ketua Gaseda).


Sabtu, 06 Maret 2021

PRESTASI KBMI DAN ASMI 2021 MAHASISWA STKIP MODERN NGAWI

 



KBMI yaitu kepanjangan dari Kegiatan Bisinis Mahasiswa Indonesia.yang bertujuan untuk mengembangkan potensi mahasiswa dalam hal kewirausahaan.Dalam program ini melatih para mahasiswa dalam peningkatan kompetensi kewirausahaan ,menyusun proposal wirausah,menjalankan kegiatan wirausaha dibawah bimbingan dosen pembimbing atau keirausahaan dan dievaluasi di akhir program.


ASMI yaitu Akselerasi Startup Mahasiswa Indoesia yang memberikan skema akselerasi bagi mahasiswa yang memiliki usaha startup digital.Dalam bidang kewirausahaan untuk mahasiswa antara KBMI DAN ASMI mereka berjalan simultan dan bebarengan.


Guna tujuan dari program kewirausahaan Kampus Modern 2020.dalam pengembangan prosesnya diberikan pendampingan melekat oleh praktisi atau pengusaha sebagai mentor dan dosen pendamping yang memeposisikan diri sebagai businnes coach.Dengan harapan semua progres dilaporkan secara berlaka dengan form bimbingan bagi metor dan juga coach.Puncak dari kegiatan KBMI & ASMI 2021akan dilaksanakan Startup Summit dan Anugrah Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia 2021.


STKIP MODERN NGAWI mampu mengembangkan bakat kewirausahaan mahasiswa dengan mengajukan salah satu kelompok mahasiswa untuk mengikuti dan partisipasi dalam pengembangan kewirausahaan mahasiswa Indonesia.Bukti keberhasilan pengajuan salah satu kelompok mahasiswa yaitu di setujuinya proposal dengan tema”Griya Jahit Aspirasi”yang mampu mendapatkan dana Rp.15.000.000;


Sempat memperesentasikan hasil PPT yang diajukan oleh salah satu kelompok mahasiswa pada(5/3/21) dipresentasikan pada dosen mahasiswa serta mahasiswa lain dalam lingkup kampus.dengan kesimpulan dari persentasi mahasiswa tersebut yaitu”Bukan aku yang hebat,tetapi do’a ibuku yang kuat”.Ucap Pindy Komariyatin (Mahasiswa Prodi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam).