Ngawi | Journalist Society
Dewan Pemimpin Konferensi Wanita memutuskan untuk menghapus Hari Anak, tapi untuk ubah kembali menjadi tanggal 17 juni. Tak lama kemudian, pada 17 Juni Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Daoed Joesoef merekomendasikan untuk memindahkan Hari Anak dari 17 Juni menjadi 3 Juni.
Tak lama Goptki, sebuah organisasi bersama yang menyelenggarakan taman kanak-kanak Indonesia, mengusulkan untuk menggantikan Hari Anak pada tanggal 23 Juni. Akhirnya tanggal ini telah disepakati dan tidak akan berubah lagi, tanggal 23 Juli di peringati Hari Anak Nasional.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar